Seminar Varva HITAM 2019

Seminar Nasional Varva HITAM

Rabu, 13 November 2019 – Seminar Nasional Varva HITAM merupakan salah satu acara yang rutin dilakukan setiap tahun oleh prodi Teknik Pertambangan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam rangka memperingati hari jadi Himpunan Tambang (HITAM). Kali ini, acara tersebut dilaksanakan untuk memperingati hari jadi HITAM yang ke-3 dengan tema “Our Culture is Our Future”. Acara ini bertujuan untuk menambah serta memperluas wawasan baik mahasiswa maupun masyarakat umum mengenai industry pertambangan di Indonesia dari sisi pemerintah dan pelaku industry pertambangan.


Pada tahun ini Seminar Nasional mengusung judul “Peran dan Tantangan Hilirisasi Mineral dan BatubaraI Industri Pertambangan di Indonesia” dengan mengangkat tiga topik pembahasan, yaitu Materi Potensi dan Hambatan Hilirisasi Minerba dan Batubara di Indonesia, Materi Peran dan Strategi Pemerintah dalam Mensukseskan Hilirisasi atau Investasi di Bidang Mineral dan Batubara serta Materi Hambatan yang dihadapi dalam Menjalankan Ketentuan Hilirisasi. Acara ini dilaksanakan di Ruang Auditorium Syahida Inn UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Adapun rangkaian acaranya yaitu Pembukaan oleh MC, Pembacaan ayat suci Al’Qur’an dan tilawah, Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Sambutan-sambutan dan dilanjutkan pembukaan acara oleh Wadek I Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Penampilan Sanggar Tari, dan tiba pada acara inti. Acara inti dibuka oleh moderator yaitu Bapak Supriyadi Ph.D dengan menjelaskan mengenai apa saja yang akan dibahas oleh para pembicara. Dilanjutkan oleh pembicara pertama yaitu Bapak Ir. Simon Fellix Sumbiring, Ph.D selaku Purna Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. 


Beliau memaparkan mengenai kebijakan-kebijakan yang mengatur soal hilirisasi di industri pertambangan, potensi cadangan mineral dan batubara di Indonesia serta apa yang seharusnya dilakukan oleh pemerintah dalam hal hilirisasi. Dilanjutkan oleh pemateri kedua, yaitu Bapak Ir. Milawarma M.Eng selaku Komisaris Independent PT. Timah. Dengan mengambil topic kedua, beliau membahas mengenai strategi yang sebaiknya dilakukan dalam hal hilirisasi yaitu dengan meningkatkan nilai tambah yang akan berdampak pada peningkatan cadangan.


Materi terakhir disampaikan oleh Bapak Harry Panca sakti selaku Vice President Government Relation Jakarta and Smelter Technical Support PT Freeport Indonesia. Beliau menjelaskan mengenai smelter serta hambatan yang sebenarnya terjadi dalam hilirisasi.


Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, penutupan dan kesimpulan oleh moderator, pemberian plakat pemateri hingga pemotongan tumpeng. Acara berlangsung dengan lancar, dihadiri oleh lebih 100 peserta dari berbagai jurusan dan universitas di Indonesia, berlangsung dengan meriah serta terjadi sesi tanya jawab yang interaktif antara pemateri dengan peserta maupun para dosen yang hadir. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan dapat membuka pandangan mahasiswa mengenai industri pertambangan yang ada di Indonesia serta dapat membawa perubahan Indonesia ke arah yang lebih baik demi memajukan kondisi perekonomian Indonesia.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar